Jumat, 27 Maret 2009

LAUNCHING PROGRAM PEDULI ABANG BECAK


Ketika angkutan kota dan sepeda motor menjadi salah satu transportasi utama yang dipakai masyarakat, menyebabkan penghasilan abang becak menjadi berkurang, kondisi ini mempengaruhi kehidupan ekonomi mereka. Biaya hidup dan pendidikan yang tinggi, pendapatan sehari-hari yang tidak pasti semakin menambah beban kehidupan keluarga tukang becak.

Untuk membantu meringankan beban bapak-bapak tukang becak tersebut, hari Rabu (25/3) LMI Cabang Madiun meluncurkan satu program lagi yang berbentuk “Paguyuban Becak Sehat Sejahtera” yang beranggotakan 100 tukang becak yang setiap harinya mengais rejeki di Madiun.

Di awal kegiatan program peduli abang becak, LMI Madiun mengundang 100 tukang becak untuk menerima santunan sembako dan kaos berlogo “Paguyuban Abang Becak Sehat Sejahtera LMI Madiun.”

Acara yang diselenggarakan di kantor LMI dimulai pukul 09.00 dengan dipandu Divisi Program (Bu Yuli) kepada bapak-bapak tukang becak ini, bu Yuli mengenalkan profil LMI Madiun agar mereka mengenal LMI.

Tak lupa bu Yuli juga menyampaikan program-program yang akan digulirkan LMI untuk abang becak. Selain memberikan sembako tiap bulan, putra putri tukang becak mendapat kesempatan ikut bimbel dan komputer gratis setiap hari Senin sampai Kamis.

Di Bidang kesehatan LMI Madiun memberikan layanan berobat gratis lewat pengobatan gratis dan klinik dhuafa yang akan segera direalisasikan Insya Allah termasuk bersalin gratis nantinya.

Bagi istri-istri tukang becak akan diberikan pelatihan ketrampilan yang bisa digunakan untuk membantu menambah pendapatan sehari-hari seperti tata boga maupun kursus menjahit.

Di akhir acara ini, LMI Madiun membagikan paket sembako pada 100 tukang becak. Paket sembako yang berisi beras, gula, mie dan teh diterima setiap abang becak yang menjadi anggota “Paguyuban Becak Sehat Sejahtera”. Hingga akhir acara pembagian sembako dan kaos LMI berlangsung dengan lancar dan tertib.

Foto kegiatan, silakan klik disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar